34.500 Ha Sawah Lebak di Sumsel segera Alih Status Jadi Sawah Teknis

Palembang, sumselprov.go.id- Alih Status sawah tersebut dinyatakan dengan penandatanganan nota kesepahaman terkait pertanian antara Pemprov Sumsel dan Kodam II Sriwijaya. Penandatanganan yang dilakukan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Sumsel R Bambang Pramono dan Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji dan sejumlah petinggi Kodam II Sriwijaya tersebut disaksikan langsung Gubernur Sumsel H Herman Deru di Bina Praja, Kamis (15/7/2021).

Diketahui, kerjasama tersebut merupakan muara setelah ditetapkannya Sumsel menjadi salah satu daerah penyanggah ketahanan pangan nasional oleh Kementerian Pertanian (Kementan) RI. Dimana saat ini, Sumsel dipercaya pemerintah pusat mengelolah sejumlah anggaran untuk meningkatkan produktivitas pertanian melalui pengelolaan lahan.

"Ini konsekuensi dari food estate yang kita lakukan beberapa waktu lalu. Dengang pengelolaan ini, target kita yakni peningkatan produktivitas pangan," kata HD.

Dia mengatakan, dipercayanya Sumsel oleh pemerintah pusat salah satunya karena rekam jejak Sumsel yang baik di sektor pertanian.  Pengelolaan lahan tersebut meliputi peningkatan sawah lebak dan sawah pasang surut menjadi sawah teknis.  Keterlibatan TNI sendiri tidak hanya sebatas pekerjaan konstruksi, namun juga dalam administrasi.

"Luas lahan baku sawah ini juga harus sinkron dengan data BPN/ATR. Saya harap TNI juga berperan sehingga upaya dalam peningkatan produksi pangan ini dapat mencapai target yang diinginkan.

Lebih lanjut dikatakannya, lahan yang akan dilakukan pengelolaan merupakan lahan pertanian di lima kabupaten, seperti Kabupaten Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, OKU Timur, Banyuasin, OKU Selatan.

Melalui upaya ini, HD menargetkan, produksi beras di Sumsel dapat mencapai 5 juta ton dan Sumsel bisa menduduki tiga besar penghasil beras di Indonesia.

Tim Media Dinas Kominfo Provinsi Sumsel.

VIDEO KPID SUMSEL

BERITA KPID SUMSEL

Sosialisasi KPID SUMSEL Literasi Media Tema Cerdas Memilih Isi Siaran di era digital

  • Peran aktif Komisi Penyiaran Indonesia Daerah(KPID) Sumatera Selatan dalam memonitor serta mengedukasi masyarakat yang berkaitan dengan penyiaran di Sumatera Selatan, KPID Sumsel mengadakan Literasi Media dengan tema Cerdas Memilih Isi Siaran Di Era Digital.

    Ke

(KPI) Pusat resmi melantik tujuh Anggota Komisioner KPID Sumsel periode 2022-2025

  • Palembang - Pada hari Selasa 26 Juli 2022 Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat resmi melantik tujuh Anggota Komisioner KPID Sumsel periode 2022-2025.

    Detail

Ketua KPID Prov. Sumsel Guntur Melian, SH. Mendampingi Kadis Kominfo Sumsel H. Achmad Rizwan

  • Ketua KPID Prov. Sumsel Guntur Melian, SH. Mendampingi Kadis Kominfo Sumsel H. Achmad Rizwan dan didampingi juga Kabid PKP Imansyah menghadiri Penyerahan Bantuan Set Top Box untuk Masyarakat Kecamatan Kemuning Kota Palembang di selenggarakan oleh TRANS 7 (24/02/2022, Kantor Kelurahan Ario Kemuning Kec. Kemuning Palembang)

Telah berpulang ke rahmatullah Iwan Kesumajaya,SH.,MH Bin Saifoel Azwar

  • Innalillahi wainna ilaihi rojiun telah berpulang ke rahmatullah Iwan Kesumajaya,SH.,MH Bin Saifoel Azwar pkl.13.55 di RSM